Menelusuri Kajian Tentang Perplexity dalam Jurnal Akademis


Menelusuri Kajian Tentang Perplexity dalam Jurnal Akademis

Perplexity adalah salah satu konsep yang sering kali dibahas dalam berbagai jurnal akademis di berbagai bidang studi. Konsep ini merujuk pada tingkat kebingungan atau ketidakjelasan yang dialami seseorang ketika menghadapi informasi atau situasi yang kompleks dan rumit. Dalam dunia akademis, perplexity sering kali menjadi fokus penelitian karena dapat memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang bagaimana seseorang mengatasi tantangan intelektual dan emosional yang dihadapi.

Salah satu studi yang menarik terkait dengan perplexity adalah yang dilakukan oleh Gao dan Zhang (2019) dalam jurnal “Journal of Educational Computing Research”. Mereka meneliti faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat perplexity mahasiswa dalam menggunakan teknologi dalam pembelajaran. Hasil penelitian mereka menunjukkan bahwa tingkat perplexity mahasiswa dapat dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti keahlian teknologi, motivasi belajar, dan dukungan sosial.

Selain itu, penelitian yang dilakukan oleh Li et al. (2020) dalam jurnal “Computers & Education” juga mengungkapkan bahwa tingkat perplexity mahasiswa dalam memahami materi pelajaran dapat memengaruhi performa akademis mereka. Mereka menemukan bahwa mahasiswa yang mengalami tingkat perplexity yang tinggi cenderung memiliki prestasi akademis yang lebih rendah dibandingkan dengan mahasiswa yang mengalami tingkat perplexity yang rendah.

Dari kedua penelitian tersebut, dapat disimpulkan bahwa perplexity merupakan konsep yang penting dalam dunia akademis dan dapat mempengaruhi berbagai aspek kehidupan mahasiswa. Oleh karena itu, penting bagi para peneliti dan praktisi pendidikan untuk terus melakukan kajian terkait dengan konsep ini guna meningkatkan pemahaman tentang bagaimana mengatasi tingkat perplexity yang dialami oleh mahasiswa.

Dengan demikian, menelusuri kajian tentang perplexity dalam jurnal akademis dapat memberikan wawasan yang lebih dalam tentang konsep ini dan memberikan kontribusi yang berarti dalam pengembangan pendidikan dan penelitian di masa yang akan datang.

Referensi:

Gao, J., & Zhang, Z. (2019). Factors influencing students’ perplexity in technology-enhanced learning. Journal of Educational Computing Research, 57(6), 1427-1448.

Li, Y., et al. (2020). The effect of student perplexity on learning performance and cognitive load in a collaborative learning environment. Computers & Education, 148, 103780.