Jurnal ERIC (Education Resources Information Center) merupakan salah satu sumber referensi penting bagi para peneliti ilmiah di berbagai bidang, terutama dalam bidang pendidikan. Jurnal ini menyediakan akses ke ribuan artikel, makalah, dan penelitian terkait pendidikan yang dapat menjadi acuan penting dalam menunjang penelitian ilmiah.
Salah satu keunggulan dari Jurnal ERIC adalah keberagaman topik yang disediakan, mulai dari pendidikan dasar hingga pendidikan tinggi, serta berbagai aspek lainnya seperti kurikulum, metode pengajaran, evaluasi pembelajaran, dan masih banyak lagi. Dengan demikian, para peneliti memiliki banyak pilihan referensi yang relevan dengan topik penelitian yang sedang mereka lakukan.
Selain itu, Jurnal ERIC juga memuat artikel-artikel yang telah melalui proses peer review, sehingga kualitasnya dapat dipertanggungjawabkan. Hal ini membuat Jurnal ERIC menjadi sumber referensi yang terpercaya dan dapat diandalkan dalam mendukung penelitian ilmiah.
Dalam era digital seperti sekarang, akses ke Jurnal ERIC juga semakin mudah melalui platform online. Para peneliti dapat dengan mudah mencari artikel-artikel yang dibutuhkan, membaca, dan mengunduhnya untuk keperluan penelitian mereka. Hal ini tentu memudahkan para peneliti dalam mendapatkan informasi yang dibutuhkan tanpa harus repot mencari referensi di tempat lain.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa Jurnal ERIC merupakan sumber referensi yang penting dan sangat diperlukan bagi para peneliti ilmiah, terutama di bidang pendidikan. Dengan keberagaman topik, kualitas artikel, dan kemudahan aksesnya, Jurnal ERIC dapat menjadi acuan yang sangat berharga dalam menunjang penelitian ilmiah.
Referensi:
1. Borko, H. (2004). Professional development and teacher learning: Mapping the terrain. Educational Researcher, 33(8), 3-15.
2. Desimone, L. M. (2009). Improving impact studies of teachers’ professional development: Toward better conceptualizations and measures. Educational Researcher, 38(3), 181-199.
3. Guskey, T. R., & Yoon, K. S. (2009). What works in professional development? Phi Delta Kappan, 90(7), 495-500.
